Manajemen informasi teknik atau Engineering information management (EIM) adalah fungsi bisnis dalam Pengembangan Produk dan khususnya Rekayasa Sistem yang memungkinkan para insinyur untuk berkolaborasi pada Sumber Kebenaran Tunggal dari data teknik.
Berlawanan dengan Manajemen Data Produk (PDM) dan Manajemen Siklus Hidup Produk (PLM), tujuan utamanya bukanlah penyimpanan gambar dan file terkait CAD, melainkan eksekusi penuh V-Model untuk pengembangan perangkat keras, melengkapi dan mengintegrasikan di atas sistem yang disebutkan.
Cakupan
Sistem EIM memungkinkan kolaborasi pada semua aspek penting dari Siklus Hidup Teknik, seperti:
- Manajemen Persyaratan
- Desain Fungsional
- Arsitektur Produk
- Desain & Simulasi Sistem Rinci
- Verifikasi & Validasi
- Dokumentasi
Sistem EIM mengimplementasikan aktivitas di kedua sisi rekayasa V-Model. Alih-alih murni sebagai penyimpanan data, ia juga berfokus pada interaksi manusia dengan model dan data, sehingga memungkinkan Rekayasa Bersamaan.
Oleh karena itu, EIM memungkinkan optimalisasi produk dan proses rekayasa, di mana metodologi tradisional menjadi tidak efektif dalam mengikuti peningkatan kompleksitas produk dan proses.
Interaksi dengan sistem Manajemen Teknik lainnya
Sistem EIM melakukan interaksi langsung dan tidak langsung dengan alat lain dalam infrastruktur informasi teknik, seperti:
- Alat Simulasi Komputer
- Alat Pengujian Perangkat Keras Otomatis
- Sistem PLM dan PDM
- Alat ERP
- Sistem MES
- Alat MCAD dan ECAD
Interaksi Sistem Manajemen Informasi Rekayasa dengan sistem lain
Sumber Artikel: en.wikipedia.org