DPP ASDAMKINDO
Arsitektur Series #2
25 Peserta Enroll
13 Peserta Lulus
Ruang yang bercerita.....
Intensi dipahami sebagai "keingingan", "niatan" dan "hasrat".
Sedangkan Intonasi dipahami sebagai "penekanan" dan lebih umum didengar pada sebuah sintaks untuk lebih memahami maksud secara kreatif daripada maksud literalnya.
Dalam konteks penciptaan ruang, intensi dipahami sebagai niatan dan kodrat. Ruang yang diciptakan pada taman bermain tentunya memiliki kodrat membuat tertawa dan bahagia, sedangkan ruang pada suatu perpustakaan tentunya berkodrat memintarkan, menggugah hingga mencipta rasa penasaran.
Lain halnya dengan intonasi. Penekanan pada konteks bahasa diterapkan hanya pada beberapa kata dari seluruh rangkaian kalimat, sehingga meskipun peranannya terlihat kecil namun dapat menggugah interpretasi majemuk yang menarik untuk dipahami.
Pada suatu rangkaian ruang, intensi biasanya dibangun secara utuh namun disusun secara sekuensial dan bertahap pada tatanan ruang sejak pengguna memasuki lingkungan binaan hingga mencapai garis akhir. Ibarat sebuah puisi atau teks lagu, intonasi lalu disisipkan diantaranya, dan menjadikan ruang-ruang penting untuk berfungsi sebagai penggugah interpretasi secara kreatif. Bagaimana ruang beserta kodrat dan intonasinya dapat dipahami oleh manusia tidak lagi dikomunikasikan melalui bacaan tekstual, namun melalui respon seluruh panca indera yang membangun sensasi.
Dosen Arsitektur Universitas Agung Podomoro
Belum ada rating untuk course ini
Nama | Score |
---|---|
Irina Mildawani | 80,00 |
Putri Salsabillah | 76,67 |