Teknik Biomedik
Dipublikasikan oleh Mochammad Reichand Qolby pada 03 Februari 2023
Ilmu Biomedik
Ilmu biomedik merupakan sebuah ilmu keprawatan yang membahas terhadap pengetahuan alam (anatomi fisiologi, biologi, kimia dan fisika) untuk menjelaskan fenomena hidup pada tingkat molekul, sel dan organ tubuh secara utuh.
Biasanya ilmu biomedik digunakan sebagai landasan untuk melaksanakan proses keprawatan. Hal ini dikarenakan dengan letak, struktur, fungsi ini digunakan untuk menjelaskan menjelaskan terhadap sistem tubuh atau masalah keprawatan penyakit yang seing dihadapi.
Hal ini berkecimpung terhadap struktur, komponen tubuh manusia, perkembangan, serta fungsi tubuh manusia, meliputi nutrisi, enzim, oksidasi biologi, metabolisme karbohidrat, metabolisme lipid, metabolisme asam amino dan metabolisme purin pirimidin.
Sumber : Buku Ilmu Biomedik Dasaf (Syaifuddin) 2016
Manajemen Strategis
Dipublikasikan oleh Mochammad Reichand Qolby pada 02 Februari 2023
Entrepreur
Seorang entrepreneur dapat membawa manfaat dari usaha yang dibangun. Seorang entrepreneur menjalankan aktivitas bisnis dengan berpikir kreatif dan imajinatif.
Seorang entrepreneur memiliki jiwa kepemimpinan dan keberanian dalam mengambil resiko. Kehadiran entrepreneur juga membantu perkembangan teknologi, sosial, budaya, dan ekonomi. Ciri-ciri atau karakter seorang entrepreneur adalah pekerja keras, disiplin, mandiri, kreatif, fokus pada tujuan, berkomitmen tinggi, dan selalu berusaha untuk maju.
Entrepreneurship
Entrepreneurship adalah ilmu yang digunakan seorang entrepreneur dalam menjalankan aktivitas produksi dengan memanfaatkan tiga sumber daya utama yaitu sumber daya alam, tenaga kerja, dan modal.
4 Karakteristik dasar entrepreneurship :
1. Mental
2. Kepemimpinan
3. Cara Pelaksanaan
4. Keterampilan
Sumber : podomorouniversity
Manajemen Strategis
Dipublikasikan oleh Mochammad Reichand Qolby pada 02 Februari 2023
Peluang Usaha Menurut Ahli
Menurut Retno Murti Setyorini dalam Buku Saku Prakarya (Kerajinan), peluang usaha adalah kesempatan yang tersedia dan pasti didapatkan seseorang dengan mengandalkan potensi diri.
menurut Kurnia Dewi dkk., dalam Manajemen Kewirausahaan, peluang usaha dapat dijelaskan sebagai ide investasi atau usulan usaha yang menarik yang memberi kemungkinan untuk memberikan hasil atau keuntungan bagi seseorang yang memiliki risiko.
Peluang usaha merupakan sebuah kesempatan yang bisa didapatkan saat kita memperoleh keuntungan yang maksimal untuk seseorang mengendalkan potensi diri dan berani mengambil risiko.
Sumber Peluang Usaha Dari Faktor Eksternal
1. Masalah yang dihadapi
Masalah dalam faktor eksternal turut serta menghambat peluang dalam berjalannya sebuah strategi. Contohnya adalah masalah perekonomian di desa yang minim, sehingga peluang usaha membuka gerai showroom mobil tidak berkembang pesat.
2. Permintaan Pasar
Permintaan pasar merupakan sebuah faktor eksternal yang bisa dilihat oleh pengusaha, dikarenakan permintaan pasar merupakan hal yang utama untuk menciptakan sebuah produk.
Produk akan diminati oleh masyarakat jika diterima oleh pasar.
3. Menciptakan hal baru
Produk yang pernah ada dan diminati oleh banyak orang bisa menjadi peluang usaha untuk menciptakan hal baru. Contohnya adalah membuat gerai eskrim lebih murah, lengkap dan higienis dibandingkan pesaingnya.
4. Kebutuhan yang tidak tercapai
Kebutuhan terhadap produk atau jasa yang harus tercapai dan terpenuhi oleh pasar yang akan kita kecimpungi. Contohnya adalah Membuat pengisian air minum di desa ataupun tempat yang susah terjangkau oleh mobilitas.
Sumber : kumparan.com
Manajemen Strategis
Dipublikasikan oleh Mochammad Reichand Qolby pada 02 Februari 2023
Strategi Produk
Strategi produk merupakan sebuah tujuan dan target sebuah perusahaan untuk mencapai sebuah target yang sudah dibuat.
Strategi produk menjadi fondasi atau dasar utama dalam pembuatan dan pengembangan produk. Sehingga tanpa adanya strategi, maka proses product development pun tidak akan dapat terealisasikan dengan sempurna sesuai permintaan (demand) dari target pasar.
Bentuk Strategi Produk :
1. Positioning
Positioning merupakan sebuah cara atau langkah perusahaan membuat brand image atau citra mereka untuk membentuk sebuah reputasi yang baik dan berkesan terhadap konsumen produknya. Tujuan strategi ini adalah menonjolkan sebuah keunggulan dibandingkan dengan kompetitor nya di pasar.
2. Overlapping
Strategi ini merupakan cara perusahaan untuk membuat produk baru dibandingkan dengan produk yang sudah ada. Perusahaan akan bersaing dan terus berinovasi terhadap persaingan untuk meningkatkan minat dan penjualan produk tersebut.
3. Differentitation
Strategi ini merupakan cara perusahaan untuk membuat produk yang berbeda dan memiliki produk lebih unik dibandingkan kompetitornya. Tujuannya adalah pelanggan akan lebih tertatik untuk membeli produk ini dibandingkan dengan kompetitornya.
4. Elimination
Strategi ini bisa perusahaan terapkan dengan memangkas atau mengeliminasi beberapa produk yang sudah diluncurkan.
5. Product Design
Strategi ini merupakan cara perusahaan untuk membuat tampilan produk dan packaging yang lebih menarik, sehingga pelanggan akan tertatik untuk mencoba dan membeli produk tersebut.
6. New Product
Staretgi ini merupakan cara perusahaan untuk membuat suatu produk yang memenuhi kebutuhan pelanggan. Biasanya para pelanggan akan tertarik pada produk tersebut dikarenakan sesuai dengan harapan mereka terhadap ekspetasi produk tersebut.
Sumber : inmarketing.id
Manajemen Pemasaran
Dipublikasikan oleh Mochammad Reichand Qolby pada 01 Februari 2023
Aspek Pemasaran
Aspek pemasaran digunakan untuk bisa mengembangkan usaha yang ada dan ditinjau dari sisi pemasaran. Mereka yang mengetahui atau menjalankan tugas sebagai manajer pemasaran harus bisa mengetahui berbagai aspek pemasaran ini agar bisa memperlancar performanya.
5 Aspek Pemasaran Untuk Menunjang Kesuksesan Perusahaan
1. Spesifikasi Produk dan Perbedaan Produk
Penentuan dalam spesifikasi produk ini bisa diperhatikan dari kondisi pasar yang ada dengan melakukan analisis pada aspek pemasaran lainnya. Pengertian pasar dalam hal ini adalah sekelompok calon pembeli produk dan brand. Jadi, akan ada keterkaitan yang erat antara pasar dan produk yang ditawarkan oleh penjual atau perusahaan.
Chamberlin menjelaskan bahwa kelompok barang yang dijual harus berbeda bila terdapat beberapa faktor penting yang mampu membedakan suatu barang dari penjual barang lainnya. Berbagai faktor ini sangat penting karena nantinya akan menimbulkan selera yang berbeda pada tiap pembeli.
Hal ini mendorong perusahaan untuk membuat suatu produk yang berbeda dibanding kompetitornya untuk menunjang pemilihan produk oleh konsumen.
2. Segmentasi Pasar
Pengertian segmentasi pasar dalam hal ini adalah kegiatan mengkategorikan pasar yang memiliki sifat heterogen dari suatu produk ke dalam berbagai satuan pasar yang sifatnya homogen. Perusahaan dapat membagi pasar ke dalam beberapa segmen tertentu yang mana pada tiap segmen tersebut memiliki sifat homogen. Hal tersebut tentunya dikarenakan dalam kenyataannya masih terdapat beberapa produk yang mempunyai sifat heterogen di semua pasar, atau produk tersebut memang hanya dibutuhkan oleh beberapa kelompok pasar tertentu saja.
3. Analisa Pasar dan Permintaan Pasar
Analisa aspek pemasaran dalam hal ini mencakup analisa pasar. Analisa pasar adalah salah satu langkah yang harus dilakukan dalam merencanakan strategi yang sesuai dengan kondisi pasar guna menangkap peluang apa saja yang ada dan lebih mengembangkan usaha.
4. Analisa Kompetitor
Kompetitor adalah perusahaan lain yang memproduksi atau memasarkan barang atau jasa yang mempunyai kesamaan dengan produk yang Anda tawarkan. Analisa kompetitor ini harus dilakukan dengan melakukan identifikasi pada kesempatan yang ada, ancaman, ataupun persoalan strategis lain yang bisa muncul dari pergantian suasana bersaing yang lebih potensial.
5. Promosi
Promosi adalah suatu bagian yang sangat vital di dalam aspek pemasaran, yang mana dengan adanya promosi maka penjual bisa memberikan informasi yang luas terkait produk, memberikan pengaruh dan melakukan suatu tindakan yang persuasif terhadap konsumen, serta mendekati konsumen pada produk yang ditawarkan oleh penjual.
Sumber : accurate.id
Manajemen Keuangan
Dipublikasikan oleh Mochammad Reichand Qolby pada 01 Februari 2023
Ruang Lingkup Manajemen Keuangan
Ruang lingkup manajemen keuangan sangat berhubungan dengan pencarian dan pengelolaan sebuah dana perusahaan atau organisasi. Manajemen keuangan merupakan sebuah perencanaan, penganggaran dana, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian yang dimiliki oleh suatu organisasi atau suatu perusahaan.
Karena manajemen keuangan mengatur aktivitas atau kegiatan perusahaan yang berhubungan dengan cara memperoleh pendanaan untuk modal kerja perusahaan, setelah itu penggunaan dan pengalokasian dana tersebut, serta mengelola aset yang dimiliki oleh perusahaan agar tujuan perusahaan dapat tercapai secara maksimal.
4 Ruang Lingkup Manajemen Keuangan
1. Menentukan Keputusan Investasi
Saat menentukan keputusan untuk mendapatkan investasi atau pendanaan, manajemen keuangan diperlukan untuk mengevaluasi risiko, menghitung biaya modal yang diterima perusahaan, dan memperkirakan keuntungan apa saja yang akan diperoleh oleh perusahaan setelah investasi diterima.
2. Menentukan Keputusan Keuangan Perusahaan
Manajemen keuangan harus mengembangkan cara terbaik untuk alokasi dana dan membuat struktur keuangan agar perusahaan tidak merugi di masa depan. Manajemen keuangan juga harus menyeimbangkan aset dan ekuitas perusahaan agar perusahaan selalu dalam keadaan aman.
3. Menentukan Keputusan Pembagian Saham
Manajemen keuangan adalah pihak yang menentukan berapa besar jumlah persentase keuntungan yang bisa dibagikan sebagai dividen. Manajemen keuangan juga harus mampu memperhitungkan keuangan perusahaan di masa depan.
4. Working Capital Decision
Working capital decision adalah uang yang disimpan untuk perusahaan yang digunakan untuk biaya operasional perusahaan. Termasuk didalamnya juga adalah aset perusahaan dan liabilitas perusahaan.
Sumber : Jurnal.id